Mungkin tak banyak di muka bumi, seorang dokter yang mengabdikan
hidup dan profesinya untuk masyarakat. Di Kota Solo, Jawa Tengah ada
seorang dokter yang begitu dikenal dan dicintai masyarakat. Nama
lengkapnya adalah Lo Siaw Ging, atau lebih akrab disapa dokter Lo.
Pria
keturunan Tionghoa yang saat ini berusia 78 tahun ini populer bukan
hanya karena diagnosa dan obat yang diberikannya selalu tepat, namun ia
juga tidak pernah pasang tarif pada pasiennya. Bahkan dari 60 persen
pasiennya tidak membayar biaya periksa.
"Dulu pasien saya lebih
dari 100. Sekarang setiap hari pasien saya itu ada sekitar 60 orang. Ada
yang bayar, ada yang tidak. Saya tidak pernah meminta bayaran atau
pasang tarif. Mau bayar silakan, mau tidak juga tidak masalah. Yang
penting saya bisa melayani mereka," ujar dokter Lo Jumat (29/11) sore.
Kepada pasien
yang tidak mampu Lo juga memberikan kemudahan. Selain tak dikenakan
biaya periksa, mereka juga diberikan obat secara cuma-cuma. Jika obat
yang dibutuhkan tak tersedia, Lo memberikan resep untuk ditukarkan obat
ke apotek terdekat.
"Di sini banyak pasien yang tidak mampu. Saya
berikan resep, nanti tagihan dari apotek masuk ke saya. Setiap bulan
tagihan dari apotek kadang mencapai Rp 10 juta. Tetapi syukur ada
beberapa donatur yang membantu saya," katanya.
Menurut Lo, panggilan hati untuk mengabdi ke masyarakat lebih kuat dibandingkan hanya mementingkan materi.
Dokter Lo membuka praktik di Jalan Yab Tjwan Bing No 7, Jagalan. Dia membuka praktik setiap hari, pagi dan sore, kecuali Minggu.
"Saya
akan terus mengabdikan diri saya, sebagai dokter selagi saya mampu.
Seperti tentara, selama saya masih dibutuhkan," pungkasnya.
*sumber: merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar